Contoh Proposal Penelitian

Contoh proposal penelitian – Sebelum dilakukannya penelitian, peneliti perlu membuat proposal penelitian. Nah, ini biasanya dilakukan oleh siswa maupun mahasiswa, terkhusus oleh para mahasiswa tingkat akhir sebuah perguruan tinggi atau universitas.

Para mahasiswa diwajibkan untuk membuat proposal penelitian yang akan dijadikan sebagai laporan berupa skripsi, tesis atau disertasi. Proposal penelitian inilah yang akan terlebih dahulu diajukan sebelum membuat penelitian. Berikut ini penjelasannya.

Pengertian Proposal Penelitian Menurut Para Ahli

Pengertian Proposal Penelitian Menurut Para Ahli
ruangguru.co.id

Nah berikut ini pengertian dari proposal penelitian dari beberapa para ahli.

Proposal Penelitian Menurut KBBI

Definisi proposal menurut KBBI adalah suatu rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja, perencanaan secara sistematis, matang dan teliti yang dibuat oleh peneliti sebelum melaksanakan penelitian. Baik penelitian di lapangan (field research) maupun penelitian di perpustakaan (library research).

Prof. Robertus Wahyudi Triweko

Proposal penelitian adalah suatu bentuk pedoman suatu rencana kerja yang terdiri atas semua unsur-unsur pokok dalam proses penelitian. Proposal penelitian juga harus berikan informasi yang cukup bagi pembaca untuk pengevaluasi penelitian yang diajukan.

Hansun Anwar

Menurut Hansun Anwar mendefinisikan bahwasannya proposal penelitian adalah suatu rencana yang disusun untuk suatu kegiatan tertentu.

T Hillway

Proposal penelitian merupakan studi yang dilakukan seseorang melalui penyelidikan yang hati-hati dan sempurna terhadap suatu masalah sehingga diperoleh pemecahan yang tepat terhadap masalah tersebut.

Tujuan dan Manfaat Proposal penelitian

Tujuan dan Manfaat Proposal penelitian
Tujuan dan Manfaat Proposal penelitian

Proposal penelitian itu tidak hanya dibuat semata dengan asal-asalan. Akan tetapi, dengan dibuatnya proposal penelitian itu mempunyai tujuan tertentu.

Dimana tujuan tersebut sangat membantu Anda dalam membuat poin-poin penting terkait dengan penelitian serta kerangka berpikir Anda nantinya. Diantara tujuan pembuatan proposal penelitian, antara lain.

Exploration

Tujuan pertama ialah dengan adanya proposal penelitian adalah sebagai bahan explorasi dan mengkaji terkait suatu fenomena. Dengan meneliti fenomena tertentu terkait kevalidan suatu kasus yang terjadi.

Sehingga, Anda akan mengetahui, apakah fenomena kasus tersebut benar adanya atau tidak.? Nah, itulah tujuan yang pertama.

Description

Setelah mendapatkan fenomena pertama tadi yang akan dijadikan kasus dalam proposal penelitian Anda. Selanjutnya adalah mendiskripsikan denomena tersbeut lebih detail.

Sehingga, Anda dapat memberikan pembanding terkait fenomena yang di pelajari dengan fenomena lain yang semisal. Dimana akan memberikan bentuk pembanding yang baik dan terpentinci.

Prediction

Kemudian yang selanjutnya adalah melakukan prediksi terkait fenomena yang telah dipelajari. Dimana, Anda melakukan identifikasi terkait dengan fenomena yang di dapatkan.

Dan memberikan prediksi terkait dengan kemungkinan yang terjadi keti be rbenturan dengan hal lain.

Explanation

Selajutnya adalah menjelaskan secara mendetail terkait fenomena yang dipelajari, serta mencari sebab akibat yang timbul dari fenomena tersebut.

Dalam menjelaskan sebab akibat dalam suatu fenomena yang akn dijadikan sebagai proposal penelitian nantinya. Nantinya perlu mengkaji di antara dua fenomena yang di dapatkan sebelumnya.

Action

Nah, dan tujuan yang terakhir adalah melakukan percobaan terkait hasil penjelasan yang Anda buat sebelumnya agar dapat di realisasikan kepada masyarakat.

Ciri-ciri Proposal Penelitian

Ciri-ciri Proposal Penelitian

Meskipun kadang dipandang sebelah mata, ternyata proposal penelitian memiliki ciri-ciri yang harus diperhatikan. Karena hal ini masih banyak diantara mahasiswa kadang salah dala membuat proposal penelitian.

Sehingga mendapatkan revisi berkali-kali dari dosen pembimbing. Diantara ciri-ciri proposal penelitian yang perlu di pahami adalah:

Singkat, Padat dan Jelas

Proposal penelitian dibuat dengan ringkat, padat dan jelas. Namun, tidak meninggalkan sisi keilmiahannya. Sehingga dosen pembimbing mampu memahami jenis penelitian, apa yang akan kamu angkat dalam isi tugas terakhir tersebut.

Informasi yang Jelas

Pada proposal penelitian yang akan diserahkan ke dosen pembimbing, hendaknya mengandung informasi jelas serta realistik.

Hal ini dikarenakan masih banyak mahasiswa yang sata mengajukan proposal penelitiannya tidak memberikan dengan jelas kasus penelitian yang akan diteliti dan cenderung meluas pembahasannya.

Terstruktur

Pada proposal penelitian perlu memperhatikan struktur penulisan dan urutan penulisan proposal. Di sebabkan salah satu unsur penting dalam pembuatan proposal penelitian adalah memiliki urutan rapi dan jelas.

Sehingga, dosen pembimbing tidak akan bingung dalam membaca serta memahami jenis penelitian, apa yang akan kamu kaji.?

Rapi

Kemudian salah satu hal penting lainnya adalah rapi. Proposal penelitian yang akan diserahkan ke dosen pembimbing haruslah rapi.

dalam artian proposal penelitian bersih dari noda kotor, telah terjilid rapi serta berisikan hal-hal penting yang perlu diketahui oleh dosen sebagai pemberitahuan pertama pada penelitian yang akan dilakukan.

Cara Membuat Proposal Penelitian

Cara Membuat Proposal Penelitian
suratresmi.id

Berikut ini adalah contoh proposal penelitian yang bisa anda ikuti langkah-langkahnya. Lengkap dengan penjelasan apa saja yang harus anda tulis di dalamnya.

BAB I. PENDAHULUAN

1. Latar Belakang Masalah

Dalam contoh proposal penelitian yang benar. Latar belakang masalah berisi gambaran tema di lokasi penelitian anda dan memiliki kaitan khusus dengan penelitian yang akan dilaksanakan. Mulai dengan masalah umum, lalu mengerucut ke masalah khusus yang anda bidik.

2. Perumusan Masalah

Untuk perumusan masalah harus dirumuskan menggunakan kalimat tanya jelas dan tegas. Ada gambaran tentang hubungan dua variabel atau lebih, contohnya “adakah?”, “Apakah?”, “Bagaimanakah?”, dan sebagainya.

3. Batasan Masalah

Pembatasan luang lingkup dalam penelitian, bisa berupa temanya, wilayah yang diteliti, atau lokasi dan sumber penelitian.

4. Tujuan Penelitian

Pastikan ada:

  • Tujuan umum yang meliputi capaian menyeluruh untuk jawaban dari tema penelitian.
  • Tujuan khusus yang meliputi rincian dari tujuan umum yang sesuai dengan perumusan & pembatasan masalah jika dilihat secara operasional.

5. Manfaat Penelitian

Sebutkan apa saja manfaat bagi user, manfaat bagi pengembangan keilmuan, peneliti dan diharapkan menjadi salah satu pertimbangan dalam membuat kebijakan terkait topik yang diteliti.

6. Keaslian Penelitian

Menunjukkan kemampuan peneliti dalam mengidentifikasi penelitian yang terdahulu yang relevan dengan penelitiannya sendiri. Pernyataan dalam keaslian penelitian ini termasuk pernyataan persamaan penelitian dengan yang sebelumnya dan apa saja perbedaannya dengan yang dilakukan sekarang. Termasuk kerangka teori, penerapan teorinya, kerangka konsep dan lainnya.

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA

Adapun tinjauan pustaka dalam contoh proposal penelitian adalah penelusuran kepustakaan. Hal ini untuk indentifikasi makalah dan berbagai buku yang berhubungan dengan penelitian yang sedang dilakukan.

Tinjauan pustaka ini disusun secara runut dari tujuan penelitian. Kemudian pertanyaan penelitian serta masalah apa yang akan anda selesaikan.

1. Landasan Teori

Uraian kerangka teori dengan rujukan referensi dari para ahli atau teori yang ada untuk mendasari hasil dan pembahasannya yang detail.

Misalnya model matematis dengan kaitan langsung dengan tema yang anda teliti. Pastikan teori yang dirujuk memiliki acuan pada variabel penelitian anda.

2. Kerangka Teori

Di sini ditulis teori penelitian anda, dan kerangka teori ini tidak dapat dikembangkan apabila anda sebagai peneliti belum mempelajari pustaka. Pun jika peneliti belum mempunyai kerangka teori.

Maka anda tak akan bisa membaca semua pustaka yang anda siapkan dengan efektif dan efisien.

3. Kerangka Konsep Penelitian

Operasionalisasi keterikatan di antara semua variabel yang asalnya dari kerangka teori dan memiliki konsenterasi di satu bagian kerangka.

Di dalamnya digambarkan aspek apa saja yang dijadikan dasar masalah penelitian ini. Singkatnya kerangka konsep muncul dari kerangka teori dan punya hubungan dengan masalah penelitian.

4. Hipotesis

Memuat pernyataan singkat yang telah disimpulkan dari landasan teori, merupakan jawaban sementara dari masalah yang sedang anda hadapi.

Perlu diingat bahwa hipotesis tidak melulu tergantung dengan tujuan dan jenis penelitian, melainkan harus diuji kebenarannya berdasar pada kaidah keilmuan yang bisa dipertanggung jawabkan lebih lanjut.

BAB III. METODE PENELITIAN

Metode penelitian memuat: jenis penelitian, populasi dan sample penelitian, lokasi dan waktu penelitian, hubungan variable dan definisi operasional, instrumen penelitian, pengumpulan dan pengolahan data, metode analisis data dan keterbatasan.

1. Jenis Penelitian

Berisi langkah-langkah yang akan diambil untuk membuktikan kebenaran hipotesis.

2. Populasi dan Sample

Isinya bagaimana cara pengambilan sampel, besaran sampel, cara mengumpulkan sampel, teknik yang digunakan dalam penarikan sampel.

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian yang terdiri atas subjek dan objek yang memenuhi karakteristik tertentu yang telah ditetapkan oleh peneliti untuk diteliti.

Tidak hanya orang, bahkan benda-benda dengan ciri atau sifat tertentu juga bisa dijadikan bahan penelitian. Sampel itu sendiri adalah sebagian dari semua jumlah dan karakteristik yang dimiliki populasi yang diteliti.

3. Lokasi dan Waktu Penelitian

Tempat dan waktu penelitian.

4. Variabel

Variabel atau faktor yang diteliti dalam penelitian tersebut.

5. Definisi Operasional

Bagaimana mengukur suatu variabel, lengkap dengan alat ukur apa yang digunakan. Definisi operasional akan mendeskripsikan variabel supaya tidak berintegrasi ganda.

Lebih terukur dan menunjukan macam variabel sesuai dengan tingkat pengukurannya.

6. Teknik Pengumpulan Data

Cara pengumpulan data yang berupa data primer, atau data sekunder yang didasarkan dari cara pengumpulan data. Apakah secara wawancara, angket atau lainnya.

7. Instrument Penelitian

Alat ukur/instrumen penelitian yang berupa ceklis atau kuesioner yang menjadi pedoman saat wawancara atau observasi.

8. Teknik Pengolahan Data

Bagaimana cara anda untuk mengolah data yang telah didapat untuk menjadi informasi sebagai pengambilan kesimpulan dari penelitian ini.    

9. Metode Analisis Data

Bagaimana anda mengubah data penelitian menjadi informasi untuk dijadikan kesimpulan penelitian. Adapun kegiatan analisis data ini termasuk persiapan dan tabulasi, kemudian aplikasi data.

10. Keterbatasan

Karena tiap penelitian ada kelemahan, maka semuanya ditulis dalam bab ini. Di dalamnya disajikan keterbatasan secara teknis yang menyebabkan dampak metodologis dan substansif.

11. Daftar Pustaka

Semua keterangan bacaan yang anda jadikan bahan rujukan dalam penulisan penelitian disusun di sini. Buku teks, artikel di internet, jurnal, artikel di koran dan berbagai kumpulan kaya tulis lainnya.

12. Lampiran

Jika anda memiliki berbagai informasi yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian. Misal surat penelitian, peta, kuisioner dan berbagai data lain yang melengkapi penelitian dilampirkan di sini.

Contoh Proposal Penelitian Ilmiah

Contoh Proposal Penelitian Ilmiah

A. Judul Proposal Penelitian

Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Blora.

B. Latar Belakang Masalah

Keberadaan game online memang mulai mempengaruhi aktivitas keseharian kalangan remaja usia sekolah. Kondisi ini dapat dibuktikan dengan kecenderungan para remaja khususnya yang berada pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk menghabiskan waktunya dengan bermain game online.

Fakta ini jelas sangat memprihatinkan sebab seharusnya remaja usia sekolah seperti mereka banyak menghabiskan waktunya untuk aktivitas yang positif. Dalam perspektif sosiologi, seseorang yang menjadikan game online sebagai prioritas cenderung akan berkembang menjadi pribadi egosentris dan individualis.

Kedua sifat tersebut jelas sangat berbahaya bagi perkembangan individu yang bersangkutan ke depannya. Berdasarkan hasil observasi pra penelitian yang dilakukan peneliti pada tanggal 1-3 Mei 2017 di kelas X A-C SMA N 1 Blora ditemukan beberapa permasalahan. Pertama, 55% siswa kelas X A-C SMA N 1 Blora menghabiskan waktunya untuk bermain game online.

Persentase tersebut diperoleh melalui pengambilan data dengan menggunakan instrumen berupa angket. Kedua, prestasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Blora masih tergolong dalam kategori rendah dimana sebagian besar siswa masih belum mencapai kriteria ketuntasan minimal dalam mata pelajaran wajib.

Kedua permasalahan tersebut tentu dapat menghambat pencapaian tujuan kognitif, afektif dan psikomotorik dari pembelajaran. Oleh karena itu, perlu sekiranya diadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Blora”.

C. Pembatasan Masalah

1. Tingginya intensitas bermain game online yang dilakukan oleh siswa kelas X A-C SMA N 1 Blora.
2. Rendahnya prestasi belajar sebagian besar siswa kelas X A-C SMA N 1 Blora.

D. Rumusan Masalah

1. Adakah pengaruh aktivitas bermain game online terhadap prestasi belajar siswa kelas X SMA N 1 Blora?

E. Kajian Teori

Berdasarkan permasalahan yang dipilih, maka dalam proposal penelitian ini perlu dicantumkan dua teori yaitu mengenai prestasi belajar dan game online. Kajian teori mengenai prestasi belajar terdiri dari pengertian, ciri-ciri, faktor yang mempengaruhi dan upaya untuk meningkatkannya. Sementara itu, kajian teori mengenai game online meliputi pengertian, jenis dan dampaknya.

F. Hipotesis

1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel aktivitas bermain game online dengan prestasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Blora.

G. Desain Penelitian

Penelitian ini berdesain ex-post facto, dimana peneliti berusaha untuk meneliti sesuatu fakta yang telah terjadi di lapangan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif sehingga menghasilkan data berupa kumpulan angka.

H. Populasi dan Sampel

1. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X A-C SMA N 1 Blora yang berjumlah 180 orang.
2. Sampel dalam penelitian ini akan mengambil masing-masing 30 orang dari setiap kelas untuk dijadikan sebagai subjek. Pengambilan siswa tersebut dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling, dimana responden dipilih oleh peneliti secara acak.

I. Instrumen Pengumpulan Data

Peneliti akan melakukan pengumpulan data dari responden dengan menggunakan instrumen berupa angket tertutup. Dalam angket ini telah disusun berbagai pertanyaan mengenai variabel yang diteliti, yaitu aktivitas bermain game online dan motivasi belajar.

J. Validitas Data

Pengujian data hasil penelitian ini menggunakan empat validitas yaitu isi (content), konstruk (construct), konkuren (Concurrent) dan prediksi (predictive). Alat ukur yang akan digunakan oleh peneliti untuk menguji validitas data penelitian adalah Product Moment dari Karl Pearson.

Contoh Proposal Penelitian Pendidikan

Contoh Proposal Penelitian Pendidikan

A. Judul Proposal

Implementasi Metode Pembelajaran Oleh Guru Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK N 1 Kebumen.

B. Latar Belakang Masalah

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di kelas XI AP 1 dan 2 pada tanggal 1-2 April 2017 ditemukan beberapa permasalahan dalam kegiatan pembelajaran. Pertama, motivasi belajar siswa masih rendah ketika kegiatan pembelajaran berlangsung. Kondisi ini dibuktikan dengan banyaknya siswa yang melakukan aktivitas lain seperti berbicara, bercanda, bermain gadget hingga tidur.

Kedua, prestasi belajar sebagian besar siswa juga masih rendah dimana berdasar hasil nilai ulangan harian sebanyak 55% belum mencapai kriteria ketuntasan minimal. Ketiga, sumber belajar yang digunakan oleh guru dan siswa belum memadai karena tidak adanya bahan ajar untuk kurikulum 2013 edisi revisi.

Keempat, strategi dan metode pembelajaran yang digunakan oleh guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran belum bervariasi. Dalam kegiatan pembelajaran, guru masih menggunakan strategi yang monoton, yaitu ekspositori dan metode ceramah serta penugasan. Padahal setiap materi pelajaran tentu membutuhkan penerapan strategi yang bervariasi karena tujuan pembelajarannya juga berbeda.

Berdasarkan kelima permasalahan tersebut, perlu sekiranya dilakukan penelitian mengenai pelaksanaan strategi pembelajaran oleh guru. Adapun judul penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti yaitu “Implementasi Metode Pembelajaran Oleh Guru Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK N 1 Kebumen”.

C. Pembatasan Masalah

Strategi dan metode pembelajaran yang digunakan oleh guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran belum bervariasi.

D. Rumusan Masalah

Bagaimana implementasi strategi dan metode pembelajaran oleh guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran SMK N 1 Godean?

E. Kajian Teori

Berdasarkan tema penelitian yang diambil, maka terdapat tiga kajian teori utama. Pertama, teori mengenai strategi pembelajaran meliputi pengertian, komponen, jenis, perencanaan serta pelaksanaannya.

Kedua, teori tentang metode pembelajaran yang terdiri dari pengertian, jenis dan perencanaannya.
Ketiga, teori yang membahas mengenai guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran mulai dari pengertian, kompetensi, keterampilan mengajar dan perannya dalam kegiatan pembelajaran.

F. Desain Penelitian

Penelitian ini berdesain deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif sehingga data yang dihasilkan adalah berupa kata dan kalimat.

G. Informan Penelitian

Subjek dalam penelitian ini terdiri dari guru dan siswa kelas X kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran SMK N 1 Godean tahun ajaran 2016/2017. Pemilihan subjek penelitian berupa guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran menggunakan teknik purposive sampling. Sementara itu, khusus untuk siswa kelas X kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran menggunakan teknik snowball sampling.

H. Instrumen Pengumpulan Data

Penelitian ini berdesain deskriptif dengan pendekatan kualitatif, maka instrumen yang dapat digunakan ialah berupa pedoman observasi, wawancara dan dokumentasi.

I. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik analisis data interaktif. Teknik ini terdiri dari tiga tahap kegiatan yang harus ditempuh oleh peneliti, yaitu penyajian, reduksi dan penarikan kesimpulan dari data.

J. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data

Data hasil penelitian yang telah terkumpul perlu diperiksa keabsahan datanya. Adapun teknik pemeriksaan data yang digunakan adalah triangulasi metode dan sumber. Triangulasi metode dapat dilakukan peneliti dengan membandingkan data hasil observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian, triangulasi sumber dapat dilakukan dengan membandingkan data wawancara informan guru A dengan B.

Contoh Proposal Penelitian Kuantitatif

Contoh Proposal Penelitian Kuantitatif

A. Judul Proposal Penelitian

Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Playen.

B. Latar Belakang Masalah

Keberadaan game online memang mulai mempengaruhi aktivitas keseharian kalangan remaja usia sekolah. Kondisi ini dapat dibuktikan dengan kecenderungan para remaja khususnya yang berada pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) untuk menghabiskan waktunya dengan bermain game online.

Fakta ini jelas sangat memprihatinkan sebab seharusnya remaja usia sekolah seperti mereka banyak menghabiskan waktunya untuk aktivitas yang positif. Dalam perspektif sosiologi, seseorang yang menjadikan game online sebagai prioritas cenderung akan berkembang menjadi pribadi egosentris dan individualis.

Kedua sifat tersebut jelas sangat berbahaya bagi perkembangan individu yang bersangkutan ke depannya. Berdasarkan hasil observasi pra penelitian yang dilakukan peneliti pada tanggal 22-24 Februari 2018 di kelas X A-C SMA N 1 Playen ditemukan beberapa permasalahan. Pertama, 60% siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen menghabiskan waktunya untuk bermain game online.

Persentase tersebut diperoleh melalui pengambilan data dengan menggunakan instrumen berupa angket. Kedua, motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen masih tergolong dalam kategori rendah dimana sebagian besar siswa masih melakukan aktivitas lain ketika pembelajaran. Diantaranya adalah bermalas-malasan, tidur, bermain gadget, bercanda maupun berbicara.

Kedua permasalahan tersebut tentu dapat menghambat pencapaian tujuan kognitif, afektif dan psikomotorik dari pembelajaran. Oleh karena itu, perlu sekiranya diadakan penelitian dengan judul “Pengaruh Aktivitas Bermain Game Online Terhadap Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA N 1 Playen”.

C. Pembatasan Masalah

1. Tingginya intensitas bermain game online yang dilakukan oleh siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.
2. Rendahnya motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.

D. Rumusan Masalah

1. Adakah pengaruh aktivitas bermain game online terhadap motivasi belajar siswa kelas X SMA N 1 Playen?

E. Kajian Teori

Berdasarkan permasalahan yang dipilih, maka dalam proposal penelitian ini perlu dicantumkan dua teori yaitu mengenai motivasi belajar dan game online. Kajian teori mengenai motivasi belajar terdiri dari pengertian, fungsi, jenis, ciri-ciri, faktor yang mempengaruhi dan upaya untuk meningkatkannya. Sementara itu, kajian teori mengenai game online meliputi pengertian, jenis dan dampaknya.

F. Hipotesis

1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara variabel aktivitas bermain game online dengan motivasi belajar siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen.

G. Desain Penelitian

Penelitian ini berdesain ex-post facto, dimana peneliti berusaha untuk meneliti sesuatu fakta yang telah terjadi di lapangan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif sehingga menghasilkan data berupa kumpulan angka.

H. Populasi dan Sampel

1. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X A-C SMA N 1 Playen yang berjumlah 180 orang.
2. Sampel dalam penelitian ini akan mengambil masing-masing 30 orang dari setiap kelas untuk dijadikan sebagai subjek. Pengambilan siswa tersebut dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling, dimana responden dipilih oleh peneliti secara acak.

I. Instrumen Pengumpulan Data

Peneliti akan melakukan pengumpulan data dari responden dengan menggunakan instrumen berupa angket tertutup. Dalam angket ini telah disusun berbagai pertanyaan mengenai variabel yang diteliti, yaitu aktivitas bermain game online dan motivasi belajar.

J. Validitas data

Pengujian data hasil penelitian ini menggunakan empat validitas yaitu isi (content), konstruk (construct), konkuren (Concurrent) dan prediksi (predictive). Alat ukur yang akan digunakan oleh peneliti untuk menguji validitas data penelitian adalah Product Moment dari Karl Pearson.

Contoh Proposal Penelitian Kualitatif

Contoh Proposal Penelitian Kualitatif

A. Judul Proposal

Pelaksanaan Strategi Pembelajaran Oleh Guru Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK N 1 Godean.

B. Latar Belakang Masalah

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di kelas XI AP 1 dan 2 pada tanggal 1-2 April 2017 ditemukan beberapa permasalahan dalam kegiatan pembelajaran. Pertama, motivasi belajar siswa masih rendah ketika kegiatan pembelajaran berlangsung. Kondisi ini dibuktikan dengan banyaknya siswa yang melakukan aktivitas lain seperti berbicara, bercanda, bermain gadget hingga tidur.

Kedua, prestasi belajar sebagian besar siswa juga masih rendah dimana berdasar hasil nilai ulangan harian sebanyak 55% belum mencapai kriteria ketuntasan minimal. Ketiga, sumber belajar yang digunakan oleh guru dan siswa belum memadai karena tidak adanya bahan ajar untuk kurikulum 2013 edisi revisi.

Keempat, strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran belum bervariasi. Dalam kegiatan pembelajaran, guru masih menggunakan strategi yang monoton, yaitu ekspositori. Padahal setiap materi pelajaran tentu membutuhkan penerapan strategi yang bervariasi karena tujuan pembelajarannya juga berbeda.

Berdasarkan keempat permasalahan tersebut, perlu sekiranya dilakukan penelitian mengenai pelaksanaan strategi pembelajaran oleh guru. Adapun judul penelitian yang akan dilakukan oleh peneliti yaitu “Pelaksanaan Strategi Pembelajaran Oleh Guru Kompetensi Keahlian Administrasi Perkantoran SMK N 1 Godean”.

C. Pembatasan Masalah

Strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran belum bervariasi.

D. Rumusan Masalah

Bagaimana pelaksanaan strategi pembelajaran oleh guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran SMK N 1 Godean?

E. Kajian Teori

Berdasarkan tema penelitian yang diambil, maka terdapat tiga kajian teori utama. Pertama, teori mengenai strategi pembelajaran meliputi pengertian, komponen, jenis, perencanaan serta pelaksanaannya. Kedua, teori tentang metode pembelajaran yang terdiri dari pengertian, jenis dan perencanaannya. Ketiga, teori yang membahas mengenai guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran mulai dari pengertian, kompetensi, keterampilan mengajar dan perannya dalam kegiatan pembelajaran.

F. Desain Penelitian

Penelitian ini berdesain deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif sehingga data yang dihasilkan adalah berupa kata dan kalimat.

G. Informan Penelitian

Subjek dalam penelitian ini terdiri dari guru dan siswa kelas X kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran SMK N 1 Godean tahun ajaran 2016/2017. Pemilihan subjek penelitian berupa guru kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran menggunakan teknik purposive sampling. Sementara itu, khusus untuk siswa kelas X kompetensi keahlian Administrasi Perkantoran menggunakan teknik snowball sampling.

H. Instrumen Pengumpulan Data

Penelitian ini berdesain deskriptif dengan pendekatan kualitatif, maka instrumen yang dapat digunakan ialah berupa pedoman observasi, wawancara dan dokumentasi.

I. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan teknik analisis data interaktif. Teknik ini terdiri dari tiga tahap kegiatan yang harus ditempuh oleh peneliti, yaitu penyajian, reduksi dan penarikan kesimpulan dari data.

J. Teknik Pemeriksaan Keabsahan Data

Data hasil penelitian yang telah terkumpul perlu diperiksa keabsahan datanya. Adapun teknik pemeriksaan data yang digunakan adalah triangulasi metode dan sumber. Triangulasi metode dapat dilakukan peneliti dengan membandingkan data hasil observasi, wawancara dan dokumentasi. Kemudian, triangulasi sumber dapat dilakukan dengan membandingkan data wawancara informan guru A dengan B.

Penutup

Demikian beberapa contoh penjelasan proposal penelitian ilmiah dan lain-lain yang dapat Anda jadikan rekomendasi dalam membuat proposal penelitian. Semoga bermanfaat.

Leave a Comment