Doa ketika gempa bumi – Gempa bumi adalah salah satu bencana atau musibah yang sering terjadi di Indonesia. Agama islam yang dibawa Rasulullah Muhammad Shallallahu ‘alaihi Wasallam itu mengajarkan kepada umatnya agar untuk memperbanyak dzikir dan berdoa.
Berdoa lah yang menjadi kekuatan bagi umat islam ketika diguncang musibah dan bencana. Seperti contoh gempa bumi, ini adalah musibah yang bisa dibilang langganan Indonesia. Diperkirakan dalam setahun, rata-rata Indonesia diguncang 6.000 kali gempa.
Doa gempa bumi ini dianjurkan dibaca ketika terjadi gempa. Juga disertai doa ketika melihat atau mengetahui orang lain terkena gempa. Berikut ini adalah doa ketika terkena gempa bumi latin dan artinya.
Baca Juga : Doa agar Cepat Hamil Bagi Pasangan yang Baru Menikah
Doa Ketika Gempa Bumi
Doa ini tidak hanya untuk dibaca ketika ada gempa tetapi juga ketika ada musibah atau bencana lain seperti angin topan.
اللَّهُمَّ إِنِّى أَسْأَلُكَ خَيْرَهَا وَخَيْرَ مَا فِيهَا وَخَيْرَ مَا أُرْسِلَتْ بِهِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّ مَا فِيهَا وَشَرِّ مَا أُرْسِلَتْ بِهِ
“ Alloohumma innii as-aluka khoirohaa wa khoiro maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih. Wa-a’uudzubika min syarrihaa wa syarri maa fiihaa wa khoiro maa ursilat bih. “
Artinya : “ Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu kebaikan atas apa yang terjadi, kebaikan yang ada di dalamnya dan kebaikan yang Engkau kirimkan dengan kejadian ini. “
“ Dan aku berlindung kepada-Mu dari keburukannya, keburukan yang ada di dalamnya dan keburukan yang Engkau kirimkan dengannya. “ (HR. Imam Muslim)
Doa ketika Orang Lain Terkena Musibah
Ada sebuah doa yang mungkin banyak orang belum mengetahui doa ini adalah doa ketika orang lain terkena musibah.
Dalam artian, bukan senang kita melihat orang terkena musibah akan tetapi bentuk syukur kita kepada Allah telah menyelamatkan kita dari musibah.
Karena disaat terjadi sebuah bencana, pasti yang ada dalam pikiran kita adalah keselamatan diri sendiri bukan orang lain. Maka dari pada itu, maksud doa ini adalah bentuk syukur kita.
الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى عَافَانِى مِمَّا ابْتَلاَكَ بِهِ وَفَضَّلَنِى عَلَى كَثِيرٍ مِمَّنْ خَلَقَ تَفْضِيلاً
“ Alhamdulillaahil ladzii ‘aafaanii mimmab talaaka bihi. Wafadldlolanii ‘ala katsiirin mimman kholaqo tafdliilan. “
Artinya : “ Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkan aku dari musibah yang menimpamu dan benar-benar memuliakanku dari makhluk lainnya. “ (HR. Imam Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Membaca doa ini adalah bentuk syukur kita kepada Allah Subhaanahu wa ta’alaa yang telah menyelamatkan kita dari bencana dan musibah.
Keutamaan Membaca Doa Terkena Musibah
Terdapat dalam hadits Nabi, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi Wasallam :
مَنْ رَأَى صَاحِبَ بَلاَءٍ فَقَالَ الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِى عَافَانِى مِمَّا ابْتَلاَكَ بِهِ وَفَضَّلَنِى عَلَى كَثِيرٍ مِمَّنْ خَلَقَ تَفْضِيلاً إِلاَّ عُوفِىَ مِنْ ذَلِكَ الْبَلاَءِ كَائِنًا مَا كَانَ مَا عَاشَ
Artinya : “ Siapa saja yang melihat yang lain tertimpa musibah, lalu ia mengucapkan (doa yang artinya) ‘Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkan aku dari musibah yang menimpamu dan benar-benar memuliakanku dari makhluk lainnya’ maka ia akan diselamatkan dari musibah tersebut, musibah apa pun itu semasa ia hidup. “ (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)
Dari setiap musibah yang menimpah kita itu adalah balasan dari perbuatan kita sendiri. Yang jadi pertanyaannya adalah, kenapa Allah mengirimkan musibah ini?
Ada dua jawaban,
Yang Pertama, Allah Subhaanahu Wa ta’alaa menguji hambanya yang taat agar ia selalu mengingat-Nya.
Yang Kedua, Allah Subhaanahu Wa ta’alaa memberi balasan bagi hambanya yang berbuat maksiat, kejahatan dan merusak bumi.
Nah dua jawaban ini yang harus dijadikan bahan untuk intropeksi diri dan muhasabah. Karena datangnya musibah dan bencana itu tidak direncanakan oleh makhluk, dalam artian datang tanpa memberi kabar.
Semoga bermanfaat dan jangan di share ke temen-temen agar kita juga mendapatkan amal jariyyah.
Jangan Bosan untuk Berbuat Baik dan Jangan Pernah Mengharapkan Imbalan di Setiap Perbuatan Kita.