Bagi mahasiswa baru, kebanyakan ia memilih kamar yang kosongan untuk disewa. Sebab itu membuatnya punya otoritas penuh untuk menata dan mimilih isi kamarnya.
Tapi masih kebingungan mencari lemari pakaian minimalis? Takutnya, sudah beli namun ternyata kebesaran. Sehingga membuat kamar makin penuh sesak. Bikin menyesal bukan?
Tips Memilih Lemari Pakaian Minimalis
Dalam memilih lemari pakaian minimalis, tentunya tidak asal ke toko lalu beli. Namun ada tips yang bikin kamu nggak menyesal. Simak tips-tipsnya berikut:
1. Disesuaikan dengan luas area yang yang tersedia di kamar
Awalnya, sebelum membeli lemari pakaian yang diinginkan, ukur area kosong untuk lemari.
Kita tentu bisa membayangkan space-space kamar yang kita bagi. Sekian untuk kasur, sekian untuk lemari, sekian untuk meja belajar dll.
Penentuan area ini juga berdasarkan berapa banyak baju yang akan kita masukkan dalam lemari? Sebanyak apakah? Jangan sampai justru sia-sia karna banyak ruang kosong dalam lemari. Ataupun lemari jauh terlampau kecil.
2. Jumlah Penghuni Kamar
Tak jarang mahasiswa baru ataupun orang pada umumnya memilih kamar untuk ditinggali berdua atau lebih.
Kamar yang dipakai lebih dari satu orang jelas akan memangkas biaya sewa kamar.
Atau juga bagi pengurus asrama/pondok perlu menyetting lemari pakaian bagi santrinya di kamar. kamar yang biasanya dihuni lebih dari satu bahkan lebih santri.
Jika memang penghuni kamar cuma satu orang, pilihlah lemari yang mencukupi satu orang saja. Begitu seterusnya.
Demi menghemat ruangan, bisa juga memilih lemari dengan desain yang memenuhi hingga ke langit-langit kamar.
Jika penghuni kamar lebih dari satu, pilihlah lemari pakaian yang bersekat. Hal itu memudahkan untuk memberi batas kepemilikan pakaian. Maka ketika membeli, ceklah sekat penahan di dalam lemari. Carilah sekat yang kuat.
Sekat-sekat yang banyak atau adanya ruang berbeda sesuai dengan kegunaannya adalah tips memilih lemari pakaian minimalis untuk kamar yang sempit.
Paling tidak, terdapat ruang besar, tempat menggantung dan laci dalam lemari pakaian.
Baca juga: Meja Kerja Minimalis
Lemari pakaian dengan ukuran lebar memberi kesan menyesakkan kamar. Pilihlah lemari pakaian dengan ukuran memanjang. Lemari pakaian yang seperti itu, membuat kamar tampak lebih lenggang.
3. Lemari tanpa Gagang Pintu
Tips kali ini cukup dengan melihat setiap bagian lemari pakaian. Periksa pola potongan kayu, pastikan lemari dipotong dengan rapi.
Periksa daun pintu lemari terbuat dari kayu yang utuh atau hanya sekedar belahan kayu yang disambung. Pilihlah kayu yang utuh.
Kemudian sebaiknya pilihlah lemari pakaian tanpa gagang pintu. Ini juga menambah kesan minimalis.
Selain itu, kesan elegan dan bersih juga didapat dari desain lemari pakaian tanpa gagang pintu.
4. Memilih Warna Lemari Pakaian Minimalis yang Terang Natural
Kamar yang kurang lapang, membutuhkan tips khusus dalam memilih furnitur termasuk lemari pakaian.
Hal ini supaya penghuninya nyaman dan tidak merasa sumpek. Dalam kamar yang sempit, otomatis pandangan menjadi lebih terbatas. Oleh sebab itu, butuh warna yang terang untuk menambah kesan luas.
Sedangkan warna gelap perlu dihindari. Sebab, warna lemari yang gelap menyebabkan kesan penuh sesak. Ada bukan, orang yang merasa sesak jika berada di ruangan gelap meskipun lapang.
Namun, hal itu patut disesuaikan dengan warna tema dalam kamar. Saran warna paling bagus untuk lemari pakaian minimalis untuk kamar sempit ialah warna-warna yang netral. Warna netral seperti putih, krem, kuning gading, dan abu-abu muda.
Keunggulan lain dari warna terang natural yaitu mudah untuk diselaraskan dengan aksesoris kamar lainnya. Sehingga kamar tidak hanya terlihat luas, namun juga bikin betah.
5. Memilih Lemari Pakaian Minimalis yang Memiliki Cermin
Pernah melihat toko buah yang dilihat-lihat luas dengan banyak buahnya. Setelah diamati itu adalah pantulan cermin.
Tips ini bisa juga diterapkan pada kamar yang sempit. Ini adalah trik ilusi mata yang membuat kesan kamar yang luas. Selain itu, bis menghemat karna tak perlu menambah cermin lagi.
Baca juga: Kursi Tamu Minimalis
6. Memilih Pintu Geser Ada Lemari Pakaian Minimalis
Membuka pintu lemari membutuhkan ruang untuk pintu yang terbuka. Jika kamar sempit, itu menjadi hal yang perlu dipikirkan betul.
Maka dari itu, pilihlah lemari pakaian dengan desain pintu geser karena akan menghemat ruangan.
Pada lemari konvensional biasanya, kita akan memikirkan pada sisi sebelah kanan dan kiri lemari.
Namun dengan lemari pintu geser, tak perlu merisaukan hal itu. Selain itu, kesan yang didapat yaitu lebih keren dan elegan.
7. Bahan yang kuat
Pilihlah lemari pakaian dengan bahan yang berkualitas sekalian. Sebab, jika cepat rusak, mencarinya juga butuh waktu lagi. Padahal untuk memilih lemari pakaian untuk kamar sempit tak sembarangan.
Bahan-bahan yang biasa untuk lemari pakaian yaitu kayu, plastik, kain dll. Setiap bahan tersebut memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing.
Jika dilihat dari segi murahnya harga, bahan plastik pilihannya. Perawatannya juga murah.
Namun tahan lamanya juga kurang. Selain itu, plastik juga kurang elegan jika dilihat dari segi tampilan.
Rekomendasi, pilihlah lemari pakaian yang terbuat dari kayu. Tingkat keawetannya jangan ditanya, lama.
Kayu dapat bertahan lama hingga puluhan tahun. Jenis kayu yang dapat dipilih karena tidak mudah lapuk yaitu kayu segon, akasia, mahoni, ulin, merbau, jati dan lain-lain. Jati memiliki unsur kayu yang paling kuat. Maka jelas harganya paling mahal.
Ada pula lemari pakaian yang dibuat dari bahan plywood. Jenis kayu ini mudah dicari dan harganya pun relatif di bawah harga kayu jati.
Bahan ini pun tergolong kuat. Banyak juga furnitur rumah tangga yang memakai kayu jenis ini.
Tips menjaga lemari pakaian agar tahan lama
Setelah memilih lemari pakaian yang sesuai dengan tips-tips di atas, maka tinggal bagaimana kita merawatnya.
Hal ini supaya lemari pakaian tahan lama tidak merusak pakaian.
Tips pertama, jangan meletakan lemari tepat dipojok kamar. Sirkulasi udara yang kurang, akan menyebabkan lemari mudah lembab.
Jika lemari lembab, maka akan mudah lapuk dan rayap siap menyantap. Selain rayap, jamur juga sangat mudah tumbuh pada benda-benda yang lembab. Jika jamur sudah tumbuh, pakaian juga dapat terkena.
Hal ini dapat menjadi penyebab iritasi kulit kita. Jika sudah terlanjur diletakan di pojok kamar, tinggal ditarik sekitar 5 – 10 cm dari tembok.
Tips perawatan kedua, yaitu menaruh kapur barus atau pewangin lemari pakaian. Hal ini untuk menghindari serangga seperti kecoa, kutu pakaian dll untuk masuk pada lemari kita.
Selain merawat lemari, juga sekaligus merawat pakaian agar tetap awet dan wangi.
Itulah tips-tips memilih lemari pakaian minimalis untuk kamar yang juga minimalis atau sempit. Supaya tidak terlanjur menyesal setelah membeli. Selain itu juga tips merawatnya agar tetap awet.
Keyword: Tips Memilih Lemari Pakaian Minimalis