Pengertian Dioda Zener – Apakah ada dari kalian yang belum mengetahui, Apa itu Dioda Zener? Nah berikut ini penjelasan lengkap mengenai Dioda Zener. Simak baik-baik…!
Pengertian Dioda Zener
Dioda Zener adalah komponen Elektronika yang terbuat dari Semikonduktor.
Dan juga salah satu jenis Dioda yang dirancang khusus untuk dapat beroperasi di rangkaian Reverse Bias (Bias Balik).
Dioda Zener banyak digunakan rangkaian elektronika, karena fungsinya sebagai penyetabil tegangan.
Umumnya, digunakan pada rangkaian yang memerlukan tegangan stabil sehingga sering dipercobakan pada rangkaian output Power Supply.
Komponen Semikonduktor ini murah dan banyak variasi tegangan sehingga tidak sulit untuk menemukan pengganti jika terjadi kerusakan.
Selain itu, ukuran Dioda Zener juga relatif kecil sehingga sangat mudah untuk diaplikasikan ke rangkaian.
Baca Juga : Pengertian Dioda Varactor, Prinsip Kerja, Bentuk dan Simbol, Karakteristik dan Spesifikasinya
Cara Kerja Dioda Zener
Dioda Zener dikerjakan secara terbalik (Reversse), tidak seperti Dioda Biasa yang dikerjakan secara maju (Forward).
Jika dikerjakan seperti Dioda Biasa, maka pada Dioda Zener berlaku aturan Dioda Biasa yaitu tegangan maju sebesar 0.7V.
Berdasarkan penjelasan diatas, secara umum dapat diambil kesimpulan bahwa Dioda Zener memiliki besar tegangan breakdwon tertentu dan bersifat tetap.
Besarnya tegangan breakdown diukur antara kaki katoda dan anoda, dalam hal ini katoda lebih positif dari anoda karena dikerjakan secara terbalik (Reverse).
Jadi intinya adalah tegangan antara katoda dan anoda selalu tetap. Berikut ini grafik yang menggambarkan karakteristik dan prinsip kerja dari Dioda Zener.
Untuk menjelaskan Dioda Zener biasanya saya menggunakan dua rangkaian Dioda Zener yaitu secara paralel (shunt) dan secara seri (series).
Dengan melakukan percobaan dari dua rangkaian ini semoga lebih mudah dipahami prinsip kerja Dioda Zener.
Untuk memudahkan pemahaman harus dipenuhi dulu syarat bahwa besarnya tegangan input (Vin) harus lebih tinggi dari nilai tegangan Dioda Zener.
Misalnya, kita gunakan Dioda Zener 5V6 maka besarnya tegangan input harus lebih tinggi, misal sebesar 10V.
Cara Membaca Kode Dioda Zener
Pembacaan kode komponen ini, sebenarnya tidak ada standard, karena memang berlainan dan bergantung manufaktur pembuatnya.
Umumnya pada tubuh komponen tertulis tegangan kerjanya, umpamanya saja tunjukkan angka 5V6. Jadi dioda itu menyetabilkan tegangan output sejumlah 5, 6 VDC, demikian halnya untuk dioda zener 12V kodenya yaitu 12V saja.
Namun ada pula manufaktur yang mempunyai pengkodean sendiri umpamanya dalam kode 1N XXXX jadi dibutuhkan tabel pembacaan, di bawah ini kode untuk 1N :
- 1N4728A 3. 3v
- 1N4729A 3. 6v
- 1N4730A 3. 9v
- 1N4731A 4. 3v
- 1N4732A 4. 7v
- 1N4733A 5. 1v
- 1N4734A 5. 6v
- 1N4735A 6. 2v
- 1N4736A 6. 8v
- 1N4737A 7. 5v
- 1N4738A 8. 2v
- 1N4739A 9. 1v
- 1N4740A 10v
- 1N4741A 11v
- 1N4742A 12v
- 1N4743A 13v
- 1N4744A 15v
- 1N4745A 16v
- 1N4746A 18v
- 1N4747A 20v
- 1N4748A 22v
- 1N4749A 24v
- 1N4750A 27v
- 1N4751A 30v
- 1N4752A 33v
- 1N4753A 36v
- 1N4754A 39v
- 1N4755A 43v
- 1N4756A 47v
- 1N4757A 51v
- 1N4758A 56v
- 1N4759A 62v
- 1N4760A 68v
- 1N4761A 75v
- 1N4762A 82v
- 1N4763A 91v
- 1N4764A 100v
Terkecuali kode 1N ada pula kode MA di mana angka pertama tunjukkan daya atau kemampuan komponen semikonduktor ini :
- MA1xxx = 1 watt
- MA2xxx = 0. 5 watt
- MA3xxx = 0. 3 watt
- MA4xxx = ΒΌ watt
- MA5xxx = 1/8 watt
Serta 3 Angka selanjutnya tunjukkan tegangan kerja, yakni :
- MA3100 = 10. 0v
- MA2180 = 18. 0
- MA1056 = 5. 6v
- MA3091 = 9. 1v
Berapakah saja macam tegangan yang ada? sepengetahuan penulis untuk tegangan terendah yaitu 2, 4 V sedang tertinggi sejumlah 200 V dengan daya maksimum 5Watt.
Baca Juga : Pengertian Memori Semikonduktor, Jenisnya, Kelebihan dan Kekurangannya
Cara Mengukur Dioda Zener
Mengukur Dioda Zener sama saja seperti mengukur penyearah yang biasa digunakan pada Power Supply.
Tetapi lebih mudah karena menggunakan AVO meter dan Multimeter yang memiliki fitur mengukur Dioda.
Posisi kaki anoda disesuaikan, perhatikan gambar dibawah ini.
Jika di ukur dengan multimeter, ternyata di bolak-balik polaritasnya tetap menunjukkan angka pada meter. Bisa di pastikan Dioda tersebut disebut short atau bocor.
Fungsi Dioda Zener
Adapun dengan fungsi Dioda Zener sendiri adalah…? Berikut ini fungsi Diode Zener antara lain:
- Penyestabil lever tegangan
- Pendeteksi tegangan tertentu
- Pembatas sinyal input
- Pengaman Electro Static Discharge (ESD)
Contoh Soal Dioda Zener
Rumus Dioda Zener
Pada rangakain diatas diketahui tegangan sumber (VS) = 20 V, tegangan dioda zener (VZ) = 10 V, resistor seri 270 ohm dan resistor beban 1 Kohm.
1. Masukkan rumus IS=(VS-VZ)/RS
maka didapat hasil IS=(20-10) V / 270 ohm
IS= 0.037 A
2. Pada rangkaian diatas resistor beban atau RL dipasang secara paralel dengan dioda zener, jadi bisa
diambil kesimpulan bahwa
VL=VZ
jadi tegangan pada resistor VL adalah 10 V.
arus yang mengalir pada resistor beban dapat kita hitung dengan
IL=VL/RL
maka IL=10 V / 1 Kohm
IL=0.01 A
3. Nilai Is adalah arus yang melalui resistor seri atau bisa disebut juga dengan arus total.
IS=IZ+IL
jadi nilai beban dapat kita hitung dengan
IZ=IS-IL
IZ=0.037 A – 0.01 A
IZ=0.027 A
Jadi dari hasil perhitungan rangkaian diatas didapatlah arus yang mengalir di dioda zener sebesar 0.027 A
Demikianlah penjelasa mengenai Pengertian Dioda Zener, Fungsi, Rumus, Karakteristik dan Cara Kerjanya. Semoga dengan adanya artikel ini dapat menambah wawasan kita semua. Semoga bermanfaat.
Referensi :
- teknikelektronika.com
- bengkelelectro.blogspot.com
- rumus.co.id
- panduanteknisi.com
- nulis-ilmu.com